Mencoba membuat komponen tester / transistor tester / smart tester / esr meter atau multitester dengan cara mudah dan sederhana
Bismillah ..
Berbincang dengan praktek elektronika, maka tidak terlepas dengan komponen-komponen diskrit yang bermacam jenis dan nilainya. Terkadang suatu komponen tidak diketahui nilai, karakteristik kaki (pin) rusak atau tidak.
Dengan satu alat yang sering disebut dengan komponen tester, smart tester, multi tester, transistor tester, semiconduktor tester atau nama lain, pekerjaan mengetes atau mengecek komponen jadi lebih mudah dan cepat.
Dipasaran, alat komponen tester, atau yang lebih canggih lagi dengan ESR meter, sudah banyak yang menjual.
Berangkat dari rasa penasaran, penulis ingin membuat sendiri alat ini, setelah cari-cari dari sana-sini, ketemu juga sumbernya disini :
http://www.mikrocontroller.net/articles/AVR-Transistortester
Dari situs itu bisa diketahui skema atau sirkit / sirkuit nilai komponen dan lain-lainnya.
Skema dasar transistortester yang menggunakan auto power-off :
Setelah mengamati dengan seksama, bagi penulis ini lumayan agak rame, jadi mungkin bisa disederhanakan dan dipermudah, ada keinginan untuk menghilangkan rangkaian auto power-off-nya, jadi penulis tambah saklar ON-OFF manual, sedikit modifikasi rangkaian agar sesuai keinginan.
Dengan sedikit pengetahuan elektronika dasar, penulis ingin mempraktekkan membuat transistor tester / komponen tester atau nama lainnya. Karena dilihat dari skemanya / circuitnya, membutuhkan komponen yang tidak terlalu banyak dan kebetulan koleksi komponen yang penulis punya, mendukung juga.
Skema sederhana yang sudah dimodifikasi bisa dijadikan acuan / rujukan untuk menentukan material komponen-komponennya.
Material diatas setidaknya sudah mencukupi untuk memulai membuat komponen tester.
Setelah beberapa lama dan bergelut dengan keuletan akhirnya komponen diatas bisa dirakit kurang lebih seperti gambar dibawah ini :
Secara hardware alat komponen tester sudah siap dipakai, tapi masih ada satu yang tak kalah penting, yaitu pengisian IC atmega8 / atmega328p dengan software yang sudah ditentukan, jika IC tidak diisi dengan software maka tidak akan berfungsi.
Komponen tester / smart tester akhirnya jadi, walau dengan peralatan dan komponen seadanya, tanpa harus membuat pcb, memanfaatkan pcb titik / lubang IC.
Screenshot menguji bermacam komponen :
Mengetes komponen bertambah mudah dan cepat dengan alat yang satu ini.
Posting dibuat di Batuaji batam untuk TAJIRTRONIK
menggunakan berbagai software
Berbincang dengan praktek elektronika, maka tidak terlepas dengan komponen-komponen diskrit yang bermacam jenis dan nilainya. Terkadang suatu komponen tidak diketahui nilai, karakteristik kaki (pin) rusak atau tidak.
Dengan satu alat yang sering disebut dengan komponen tester, smart tester, multi tester, transistor tester, semiconduktor tester atau nama lain, pekerjaan mengetes atau mengecek komponen jadi lebih mudah dan cepat.
Dipasaran, alat komponen tester, atau yang lebih canggih lagi dengan ESR meter, sudah banyak yang menjual.
Berangkat dari rasa penasaran, penulis ingin membuat sendiri alat ini, setelah cari-cari dari sana-sini, ketemu juga sumbernya disini :
http://www.mikrocontroller.net/articles/AVR-Transistortester
Dari situs itu bisa diketahui skema atau sirkit / sirkuit nilai komponen dan lain-lainnya.
Skema dasar transistortester yang menggunakan auto power-off :
Skema dasar transistortester dengan auto power-off |
Skema sederhana transistortester modifikasi on-off manual |
Skema sederhana yang sudah dimodifikasi bisa dijadikan acuan / rujukan untuk menentukan material komponen-komponennya.
Komponen utama dan komponen tambahan (opsional) |
Setelah beberapa lama dan bergelut dengan keuletan akhirnya komponen diatas bisa dirakit kurang lebih seperti gambar dibawah ini :
Penampakan setelah perakitan / penyolderan, dengan sedikit perubahan |
Secara hardware alat komponen tester sudah siap dipakai, tapi masih ada satu yang tak kalah penting, yaitu pengisian IC atmega8 / atmega328p dengan software yang sudah ditentukan, jika IC tidak diisi dengan software maka tidak akan berfungsi.
Hasilnya lumayan .... :) |
Komponen tester / smart tester akhirnya jadi, walau dengan peralatan dan komponen seadanya, tanpa harus membuat pcb, memanfaatkan pcb titik / lubang IC.
Screenshot menguji bermacam komponen :
Screenshot untuk ic atmega8, dengan mengetes macam-macam komponen |
Posting dibuat di Batuaji batam untuk TAJIRTRONIK
menggunakan berbagai software
cara ngisinya ke ic nya bagaimana?
BalasHapuskalau boleh kasih tau dong caranya bagaimana, secara detailnya.
pakai program apa?
Secara singkat :
BalasHapus-siapkan dulu file programmnya yang sudah ada pada link di atas (extensi hex dan eep)
-siapkan programmernya lebih mudah pakai usbasp (hardware semacam downloader)
-pakai software untuk mengisi ke IC, bisa pakai avr extreme burner, atau avrdude atau yang lainnya.
-jangan lupa untuk mensetting fuse bit dari IC-nya biar bisa berjalan.
"jika ingin lebih tahu lebih lanjut, sudah banyak yang membuat tulisan cara upload program yang extensi file-nya hex" silahkan dicari mbah google ..
maaf belum sempat buat postingnya .. terima kasih
Cara setting fuse bits bgmn...?
Hapusgan, kok di gambar perakitan menggunakan 2 transistor? padahal di scematik gk ada?
BalasHapussatu transitor yang di soket itu, transistor yg sedang diuji, sedangkan yang satunya lagi itu pengganti dioda LT1004
BalasHapusyang pada Penampakan setelah perakitan / penyolderan, dengan sedikit perubahan..ada 2
BalasHapusjadi ada 3 sama yg di uji
BalasHapus1 transistor (yang sedang diuji, berada disoket)
BalasHapus2 lainnya bukan transistor gan (yang satu ic 7805 satunya lagi pengganti dioda lt1004)
jadi kompononen yang seperti transistor itu, IC (7805) dan ic untuk mengganti dioda tegangan referensi 2.5 (LT1004), moga bisa dipahami
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusterima kasih banyak gan
BalasHapuskalau pemasangan LT1004 seperti bgaimana gan? pada skematik PC3 ke serial.. nahh itu serial kemana?
BalasHapusoh.. itu penambahan terbaru dari versi terdahulu, dari keterangannya serial tersebut adalah output pengganti lcd, jadi jika tidak pakai lcd masih bisa pakai serial seperti terminal serial arduino (hasil penampakannya dikomputer), jadi serial tersebut sebagai opsional tambahan, terang saja saya belum pernah coba serialnya, kalau sempat coba tolong sharing ya.. serial disini tidak pengaruh jika sudah pakai lcd.
BalasHapusLT1004 untuk tegangan referensi 2.5v, pada mulanya adalah dioda zener, jika agan punya dioda zener 2.5V itupun bisa dipakai, jika tidak ada, bisa pakai penggantinya.
https://www.tokopedia.com/tajirtronik/ic-431-pengganti-lt1004-lm336-lm4040-untuk-esr-meter-smart-tester
ohh ok gan terimakasih infonyaa.. dicobaa duluu
BalasHapusMakasih Om scara diam diam saya menyontek Posting anda...dan Siiip Berhasil sukses.
BalasHapusNamun saya masih belum faham cara penggunaan secara Detail.
Mohon kesediaannya untuk memberikan panduan penggunaan alat tersebut (AVR). Trimakasih buanyaaak ya Om..
sgt kreatif gan
BalasHapusbsa mnta coding C nya gan Sitio_kevin@yahoo.com
thanks
Silahkan didownload di svn://www.mikrocontroller.net/transistortester
HapusBisa mengukur esr ya bro?
BalasHapuspak di skematicnya ada tulisan Ubat, itu maksudnya apa?
BalasHapusdihubungkan ke mana?
terima kasih sebelumnya
Hubungkan Ubat dan Ubat (lihat dan cari simbol Ubat satunya lagi)
BalasHapusArtinya cuma dihubungkan saja ya dengan ubat yang lainnya. di gambar ubatnya ada 2 buah. Tidak di hubungkan dengan komponen apa gitu?
Hapusok pak makasih atas penjelasannya. semoga berhasil.
kalo di simulasikan bisa ga ya gan..???
BalasHapuslagi belajar..
mohon maaf gan kalo di simulasikan di proteus bisa ga ya,...
BalasHapuslagi belajar..
om source code yg di webset microkontroler error link nya, om bisa g kasih link yg lain
BalasHapusGan kalau kalau button itu dihubungkan kemana?
BalasHapusGan kalau kalau button itu dihubungkan kemana?
BalasHapusLT1004 apa bisa diganti LT431, Mas?
BalasHapusTL431 sudah saya coba menghasilkan tegangan referensi 2.5V bisa lihat di SINI lihat pemasangannya.
HapusPak mohon info coding/hex ny.. Sy pingin coba buat karya inovatif tugas di smk sy..
BalasHapusPak mohon info coding/hex ny.. Sy pingin coba buat karya inovatif tugas di smk sy..
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapushttps://github.com/svn2github/transistortester/blob/master/Software/trunk/mega8/TransistorTester.hex
Hapusom contoh yang di solder itu pakai yang gambar diagram yang nomer 2 ya om?
BalasHapusterus kalau misal cristal nya di ganti 16mHz bisa gak om?
pengen belajar bikin nih om..
kalau sudi mohon ajari saya om..
bisa wa 085608997000
terima kasih,,
Yang dipraktekkan gambar di atas skematik nomer 2 (ya, betul), kristal bisa pakai 16Mhz tapi software-nya disesuaikan dengan yang pakai 16Mhz.
BalasHapusSetting fusebitnya berapa pak???
BalasHapusFUSEBITS: internal 1MHz clock, EESAVE enabled:
HapusM8 L:0xE1 H:0xD1
M88,M168 L:0x62 H:0xD7 E:0xF9
M328 L:0x62 H:0xD1 E:0xFF
Bagi yank gk mw ribet bikin.. Kualitas joss harga hemat..
BalasHapusSilakan order gan di mari..
SMART TESTER YG UDAH MENDUKUNG IN Circuit ESR METER via @bukalapak https://www.bukalapak.com/p/elektronik/elektronik-lainnya/caeixp-jual-smart-tester-yg-udah-mendukung-esr-meter?utm_source=apps
Apakah alat ini bisa untuk ukur lilitan?
BalasHapusKalau pakai ic atmega328p, bisa untuk ukur induktor (lilitan)
BalasHapusgan cara buat proteksinya gimana ? Biar komponen testernya lebih awet
BalasHapusBisa minta penjelsan kodingnya? transistor saja
BalasHapuswagalasehh...bermanfaat sekali
BalasHapusSolder uap
Gimana sih minta scrift nya dong!!!
BalasHapushalo min kalau boleh tau batu aji dimananya ya min. saya mau penjelasan2 tentang alatnya
BalasHapusAlat yang mana mba? disitu sudah ada gambarnya semua..
Hapus